Berita

Prodi TPTP Polinela Lakukan Pengabdian Masyarakat di Sekolah Pendidikan Khusus Growing Hope

Polinela, Selasa (21/01/2025). Program Studi Teknologi Produksi Tanaman Pangan (TPTP) Jurusan Budidaya Tanaman Pangan Politeknik Negeri Lampung (Polinela) terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung pengembangan sektor pertanian organik melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Salah satu kegiatan terkini dilaksanakan di Sekolah Pendidikan Khusus Growing Hope, yang berada di bawah naungan Yayasan Harapan Masa Depan Lampung.

Kegiatan ini melibatkan tim dosen dan mahasiswa Prodi TPTP, yang dipimpin langsung oleh Koordinator Program Studi, Dr. Dulbari, S.P., M.Si. Turut hadir Ketua Yayasan Harapan Masa Depan Lampung, Maria Novitawari, M.Psi., Psikolog, serta Direktur Utama PT Bhakti Terang Indonesia, Daud Hadi Winarto, S.T. Kehadiran berbagai pemangku kepentingan ini mencerminkan sinergi yang kuat antara institusi pendidikan tinggi, lembaga sosial, dan sektor swasta dalam menciptakan dampak positif bagi masyarakat.

Kegiatan ini melibatkan tim dosen dan mahasiswa Prodi TPTP, yang dipimpin langsung oleh Koordinator Program Studi, Dr. Dulbari, S.P., M.Si.

Mengusung tema “Pelatihan Menanam dengan Baik dan Benar”, kegiatan ini ditujukan kepada seluruh guru dan pegawai Yayasan Harapan Masa Depan Lampung. Pelatihan ini dirancang untuk memberikan pemahaman dan keterampilan tentang teknik menanam yang baik dan benar, dengan harapan pengetahuan yang diperoleh dapat diteruskan kepada para siswa. Inisiatif ini juga bertujuan melatih jiwa kewirausahaan siswa melalui bidang pertanian, sejalan dengan visi yayasan untuk menyediakan pendidikan berbasis keterampilan aplikatif.

Mengusung tema “Pelatihan Menanam dengan Baik dan Benar”, kegiatan ini ditujukan kepada seluruh guru dan pegawai Yayasan Harapan Masa Depan Lampung

Yayasan Harapan Masa Depan Lampung sendiri memiliki fokus untuk menyediakan pangan sehat (organik) bagi siswa-siswanya, yang sejalan dengan kajian Prodi TPTP di bidang pertanian organik. “Kami berharap kolaborasi ini menjadi langkah awal dalam memperkenalkan praktik pertanian organik kepada para siswa, sekaligus memperkuat pendidikan inklusif yang berorientasi masa depan,” ujar Dr. Dulbari, S.P., M.Si., dalam sambutannya.

Maria Novitawari, M.Psi., Psikolog, juga menyampaikan apresiasi kepada Polinela atas kontribusi nyata yang diberikan. “Kami sangat terbantu dengan pelatihan ini. Pengetahuan yang kami peroleh akan menjadi bekal penting untuk memberdayakan siswa kami, sehingga mereka memiliki keterampilan yang bermanfaat di masa depan,” ungkapnya.

Kegiatan diawali dengan penyampaian materi oleh Arum Sekar Buana, S.Pd., M.Si., dan diakhiri dengan sesi praktik menanam yang dipandu oleh Priyadi, S.P., M.Si., bersama tim dosen dan mahasiswa Prodi TPTP. Antusiasme peserta sangat terlihat, terutama pada sesi tanya jawab dan diskusi tentang metode pertanian organik.

Melalui kegiatan ini, diharapkan terjalin kerja sama berkelanjutan antara Polinela dan Yayasan Harapan Masa Depan Lampung, serta semakin banyak pihak yang mendukung pendidikan berbasis keterampilan dan pemberdayaan di bidang pertanian.