Polinela_Pelantikan Direktur 2021-2025
Berita

Dr. Ir. Sarono, M.Si. Resmi Dilantik Sebagai Direktur Polinela Periode 2021-2025

Polinela, Selasa (05/10/2021). Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi yang diwakili oleh Sekretaris Jendral Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) Ir. Suharti, M.A., Ph.D. resmi melantik Dr. Ir. Sarono, M.Si. sebagai Direktur Politeknik Negeri Lampung periode 2021-2025 bertempat di Gedung Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Jakarta dengan tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19.

Pelantikan Direktur Polinela Periode 2021-2025
Pelantikan Direktur Polinela periode 2021-2025

Dr. Ir. Sarono, M.Si. dilantik untuk kedua kalinya, beliau merupakan Direktur Polinela periode 20217-2021 dan kembali terpilih untuk periode 2021-2025, setelah melalui pemilihan yang telah digelar Senat Polinela. Proses pemilihan Direktur Polinela berjalan berdasarkan asas profesional, non-diskriminatif, akuntabel, dan setiap proses berlangsung transparan. Proses pemilihan Direktur terdiri atas penjaringan, penyaringan, dan penetapan, serta pelantikan yang berlangsung mulai dari Juni hingga Oktober 2021. Pada hari Selasa 14 September 2021, Dr. Ir. Sarono, M.Si., meraih suara terbanyak dalam proses pemilihan dan terpilih sebagai Direktur Politeknik Negeri Lampung untuk masa bakti 2021-2025.

Pelantikan Direktur 2021-2025 Polinela
Dr. Ir. Sarono, M.Si. Direktur Polinela periode 2021-2025

Dalam sambutannya Ir. Suharti, M.A., Ph.D. mengatakan bahwa Kemendikbudristek mendapat amanat yang sangat berat untuk memastikan mencerdasakan kehidupan bangsa oleh karena itu sangat perlu memastikan kebijakan dan program yang akan dibuat berjalan dengan baik, dilaksanakan dengan akuntabilitas, dan diawasi dengan seksama sehingga dapat memberikan manfaat yang sebanyak-banyaknya untuk kepentingan mencerdaskan kehidupan bangsa. Diharapkan perguruan tinggi dapat menghasilkan trobosan dalam pengembangan IPTEK dalam berbagai bidang yang dapat dimanfaatkan oleh Indonesia maupun dunia serta dapat menguatkan kolaborasi yang berkelanjutan antara perguruan tinggi dengan dunia usaha, dunia industri, dan berbagai stakeholder.