Polinela, Kamis (19/11/2021). Politeknik Negeri Lampung melaksanakan Mou dengan Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat yang dilaksanakan di Aula Batu Tegi Air Naningan, Kabupaten Tanggamus, Lampung pada hari Kamis 19 November 2021 dalam rangka melaksanakan program Riset Pengembangan Inovasi Kolaboratif (RPIK) lada dan kopi.
Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat (BALITTRO) dibentuk berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pertanian No. 64/Permentan/OT.140/10/2011 tanggal 12 Oktober 2011. BALITTRO berada di Kawasan Penelitian Pertanian Cimanggu, di Jalan Tentara Pelajar No. 3 Bogor 16111, Jawa Barat, Indonesia, Keberadaan balai penelitian ini tidak lepas dari kebutuhan akan lembaga riset yang mendukung pengembangan agribisnis dan agroindustri berbasis tanaman rempah, obat dan atsiri. Hal ini sejalan dengan peran Indonesia yang sejak dulu telah dikenal sebagai salah satu negara dengan mega biodiversiti, suatu negara dikatakan sebagai mega biodiversity apabila memenuhi kriteria memiliki paling sedikit 5.000 spesies tumbuhan endemik dan memiliki marine ecosystems pada wilayahnya.
Dalam kesempatan tersebut Direktur Polinela menyampaikan “Polinela adalah pendidikan tinggi vokasi yang mengutamakan praktik 70% dan teori 30%, saya ucapkan terima kasih dan berharap Program RPIK ini bisa dilakukan dalam jangka panjang dan Polinela siap membantu” imbuhnya.
Tujuan Perjanjian Kerjasama ini adalah untuk memanfaatkan kemampuan sumberdaya masing-masing pihak dalam melaksanakan, mengembangkan dan meningkatkan kualitas pendidikan masyarakat melalui program pendidikan, penelitian, pelatihan dan diseminasi inovasi teknologi tanaman rempah, obat dan atsiri.
Kerjasama ini meliputi beberapa bidang yaitu bidang akademi meliputi: pengajaran, bimbingan, dosen tamu, Perjanjian Kerjasma, PKL, Seminar/pertemuan ilmiah, penelitian mahasiswa, studi banding/field trip; bidang diseminasi hasil penelitian, pengembangan dan pengkajian melalui seminar, pameran, kelompok binaan dan diseminasi lainnya; bidang kerja sama penelitian meliputi: penelitian, pengembangan dan pengkajian skala wilayah; dan bidang pemanfaatan fasilitas meliputi: laboratorium, kebun percobaan, ruangan, perpustakaan dan fasilitas lain yang diperlukan.
