Polinela, Selasa (02/11/2021). Sebanyak 169 mahasiswa Politeknik Negeri Lampung (Polinela) mengikuti wisuda luring pada 30 Oktober 2021 bertempat di Gedung Serba Guna (GSG) Polinela. Ini merupakan wisuda luring perdana Polinela di masa pandemi virus Corona (Covid-19).
Wisuda ini digelar dengan protokol kesehatan ketat dan hanya dihadiri Wisudawan, Ketua Jurusan dan Senat tanpa menghadirkan orangtua dan tamu undangan lain. Hal tersebut sebagai upaya pencegahan timbulnya klaster baru penyebaran wabah Covid-19. Selain itu, pelaksanaan wisuda juga dibagi menjadi 2 sesi untuk menghindari adanya kerumunan, yaitu sesi pagi yang diikuti oleh 101 wisudawan dan sesi kedua yang diikuti oleh 68 wisudawan. Acara ini juga disiarkan secara langsung di akun YouTube Polinela.
Laporan Kelulusan Polinela Tahun Akademik 2020/2021 oleh Pembantu Direktur I. Dalam Laporannya, Dwi Puji Hartono, S.Pi., M.Si. meyebutkan kelulusan pada wisuda periode ini merupakan yang ke 41 (empat puluh satu) sejak berdirinya Polinela atau ke 31 (tiga puluh satu) setelah mandiri sebagai salah satu Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dibawah Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi yang berada di daerah Lampung. Dengan dikukuhkannya lulusan mahasiswa periode 30 Oktober 2021 Tahun Akademik 2020/2021, maka menambah jumlah lulusan Sarjana Terapan dan Ahli Madya Polinela dari tahun 1992 sampai saat ini menjadi 9.648 orang. 169 wisudawan yang diwisuda sudah mengantongi sertifikasi kompetensi keahlian yang dibutuhkan dunia industri yang dikeluarkan oleh asosiasi ataupun Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).
Direktur Polinela, Dr. Ir. Sarono, M.Si. mengucapkan selamat kepada para wisudawan dan orangtua. Tak lupa beliau juga mengajak kita semua untuk selalu karena diberikan kesehatan sehingga dapat melaksanakan wisuda luring pertama kalinya ditengah wabah Covid-19. Beliau berpesan bahwa sebagai alumni perlu untuk menerapkan sikap yang berakhlak mulia dicerminkan dengan sikap santun dimanapun kita berada dan disiplin dengan semua hal yang kita lakukan, 2 hal ini jika diterapkan dilingkungan dimanapun kita berada maka dapat memberikan kesuksesan. Selain itu, beliau berpesan bahwa saat ini kita memasuki era industrialisasi 4.0 naka revolusi industri terus berjalan, sebagai mahasiswa kita tidak hanya membutuhkan kemampuan akademik dan hard skill namun juga soft skills. Tak kalah penting adalah meningkatkan pengetahuan di bidang teknologi karena kedepan kita akan selalu bergandengan dengan teknologi. Jaga nama baik Almamater, pertahankan kesantunan dimanapun, dan selalu tingkatkan kapasitas diri.
Lulusan terbaik tingkat Polinela dari Program Sarjana Terapan diraih oleh Febri Kurnia Sari sebagai terbaik pertama dari Jurusan Budidaya Tanaman Pangan Prodi Teknologi Perbenihan dengan IPK 3.97 Predikat Kelulusan Dengan Pujian. Kurnia Fitriyani sebagai terbaik dua dengan IPK 3.86 Predikat Kelulusan Dengan Pujian dari Jurusan Ekonomi dan Bisnis Prodi Agribisnis Pangan. Rini Dwi Yanti sebagai terbaik tiga dengan IPK 3,83 Predikat Kelulusan Dengan Pujian dari Jurusan Budidaya Tanaman Pangan Prodi Teknologi Perbenihan.
Lulusan terbaik Program Diploma tingkat Polinela, terbaik Pertama diraih oleh Rianti Dwi Anggraini dari Jurusan Ekonomi dan Bisnis Prodi Akuntansi dengan IPK 3.95 Predikat Kelulusan Dengan Pujian. Eka Erna Utami sebagai terbaik dua dengan IPK 3.94 Predikat Kelulusan Dengan Pujian dari Jurusan Peternakan Prodi Produksi Ternak. Sandi Rahmadhani sebagai terbaik tiga dengan IPK 3,93 Predikat Kelulusan Dengan Pujian dari Jurusan Budidaya Tanaman Perkebunan Prodi Produksi Tanaman Perkebunan.
Walaupun wisuda dilaksanakan dalam 2 sesi, namun wisuda tetap berjalan dengan hikmad sampai akhir acara.