Polinela, Rabu (19/02/2025). Politeknik Negeri Lampung (Polinela) meraih posisi Klaster Utama dalam Klasterisasi Perguruan Tinggi Penyelenggara Pendidikan Vokasi Tahun 2025 yang diumumkan oleh Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi melalui Direktorat Jenderal Riset dan Pengembangan.
Pencapaian ini didasarkan pada kinerja penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang diukur melalui Sistem Informasi Ilmiah Nasional (SINTA) dalam periode 2021–2023. Data yang dinilai mencakup publikasi ilmiah, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, hak kekayaan intelektual, serta buku yang dihasilkan oleh perguruan tinggi.
Dalam pengumuman resmi yang tertuang dalam Keputusan Direktur Riset, Teknologi, dan Pengabdian kepada Masyarakat Nomor 0028/C3/DT.06.01/2025, Polinela berhasil mempertahankan posisinya di Klaster Utama bersama beberapa politeknik negeri dan swasta terkemuka lainnya di Indonesia.
Direktorat Jenderal Riset dan Pengembangan menegaskan bahwa klasterisasi ini bukan pemeringkatan, melainkan pengelompokan perguruan tinggi berdasarkan kualitas kinerja mereka dalam penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Tujuannya adalah untuk memberikan dasar dalam penyusunan peta jalan riset dan rencana strategis nasional, serta memperkuat kolaborasi antarperguruan tinggi dalam meningkatkan mutu pendidikan vokasi di Indonesia.
Selain itu, klasterisasi ini juga berfungsi sebagai landasan dalam menentukan kewenangan perguruan tinggi dalam mengelola penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Perguruan tinggi dalam Klaster Utama memiliki peluang lebih besar untuk mendapatkan pendanaan riset, hibah pengabdian, serta kemitraan dengan industri dan pemerintah.
Direktur Polinela, Prof. Dr. Ir. Sarono, M.Si., menyampaikan bahwa capaian ini merupakan hasil kerja keras seluruh sivitas akademika dalam meningkatkan kualitas penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
“Keberhasilan ini menunjukkan komitmen Polinela dalam mengembangkan pendidikan vokasi yang unggul dan berbasis riset serta inovasi. Kami akan terus mendorong kolaborasi dengan dunia industri dan masyarakat guna menciptakan lulusan yang siap bersaing di dunia kerja,” ungkapnya.
Ke depan, Polinela akan terus mengembangkan ekosistem riset dan inovasi yang lebih kuat, serta memperluas kemitraan dengan berbagai pihak untuk meningkatkan daya saing pendidikan vokasi di Indonesia.
Dengan pencapaian ini, Politeknik Negeri Lampung semakin mengukuhkan posisinya sebagai salah satu perguruan tinggi vokasi unggulan di Indonesia, yang berperan aktif dalam mencetak sumber daya manusia berkualitas dan berkontribusi dalam pembangunan nasional.