Berita Kegiatan

Cegah Stunting, Polinela Gelar Talk Show bersama PW-ISPI Lampung

POLINELA, Kamis (22/12/2022). Program Studi Teknologi Produksi Ternak Politeknik Negeri Lampung (Polinela) bekerjasama dengan Perwakilan Wilayah Ikatan Insinyur dan Sarjana Peternakan Indonesia (PW-ISPI) Lampung menggelar talkshow bertema “Pentingnya Konsumsi Protein Hewani Asal Ternak Untuk Pencegahan Stunting” di Gedung Serbaguna (GSG) Politeknik Negeri Lampung pada Sabtu, 17 Desember 2022.

Kegiatan ini bertujuan untuk menyampaikan kepada masyarakat pentingnya konsumsi protein sebagai upaya dalam mencegah stunting. Stunting adalah masalah kurang gizi kronis yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu yang cukup lama, sehingga mengakibatkan gangguan pertumbuhan pada anak, seperti tinggi badan anak lebih rendah atau pendek (kerdil) dari standar usianya.

Hadir dalam acara tersebut, ibu-ibu Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) dari Kota Bandar Lampung, Kota Metro, dan Kabupaten Lampung Selatan, Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu), beberapa mahasiswa dari 5 Perguruan Tinggi Lampung yaitu Polinela, Unila,  Universitas Terbuka (UT), Universitas Nahdatul Ulama, dan Universitas Muhammadiyah Kota Bumi.

turut hadir ibu PKK dari Kota Bandar Lampung, Kota Metro, dan Kabupaten Lampung Selatan, Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu), beberapa mahasiswa dari 5 Perguruan Tinggi Lampung yaitu Polinela, Unila,  Universitas Terbuka (UT), Universitas Nahdatul Ulama, dan Universitas Muhammadiyah Kota Bumi.

Nani Irwani, S.Pt., M.Si., selaku ketua pelaksana dalam sambutannya mengatakan, kegiatan ini merupakan wadah berbagi pengetahuan untuk peduli mengonsumsi protein hewani untuk pencegahan stunting. Ketua PW-ISPI Lampung Aris Susanto, S.Pt., pun mengatakan Produk dari peternakan seperti telur, susu, protein hewani bisa menjadi produk yang mendukung permasalahan Stunting. Menurutnya, produk dari peternakan perlu dikembangkan dan disosialisasikan kepada masyarakat agar masalah Stunting bisa teratasi secara merata. Aris Susanto, S.Pt. juga berharap dengan adanya seminar dan kampanye gizi ini bisa memberikan pelajaran dan cara bagaimana mencegah stunting. “Dengan adanya seminar ini bisa menjadi model atau edukasi kita ke mahasiswa ataupun masyarakat,”. ujarnya.

 

 

Materi dalam kegiatan ini diisi oleh beberapa pemateri, yaitu Ir. Tri Melasari, S.Pt, M.Si, IPM, selaku Direktur Pengelolaan dan Pemasaran Hasil Peternakan Dirjen PKH Kementrian Pertanian RI, Ir. Agus Wahyudi, selaku Ketua Perhimpunan Industri Peternakan Ayam Ras (PINTAR) Lampung, dan Sofyan Musyabiq Wijaya, S.Gz, M.gizi, selaku dosen ahli gizi Universitas Lampung (Unila).

Dalam sesi diskusi, Ir. Tri Melasari, S.Pt, M.Si, IPM, menyampaikan seminar ini memberikan pembelajaran betapa pentingnya pencegahan stunting. “Edukasi untuk Ibu-Ibu PKK, dan mahasiswa, serta masyarakat umum tentang bagaimana cara mencegah stunting yang disubsidi dari pangan hewani, sehingga berdampak pada peningkatan produksi ternak, serta kesejahteraan peternak.” Tegasnya.

Dalam sesi diskusi, Ir. Tri Melasari, S.Pt, M.Si, IPM, menyampaikan seminar ini memberikan pembelajaran betapa pentingnya pencegahan stunting